Selasa, 25 Februari 2014

Pemuridan : Yang Harus dan Jangan dilakukan



Pemuridan :
Yang Harus dan Jangan dilakukan




 HARUS DILAKUKAN

1.  Selalu melibatkan Allah

Dalam memuridkan, ingat prinsip ini. anda hanyalah alat yang dipakai Allah untuk membantu menumbuhkan kedewasaan rohani seseorang sehingga ia bisa memuridkan orang lain.

2.  Bisa menaruh Kepercayaan

Percayai murid anda dan pastikan ia tahu akan hal itu. Namun, tentu saja kepercayaan ini juga harus tetap diimbangi dengan perhatian. Jangan karena sudah percaya anda seolah lepas tangan.

3.  Mandiri

Seperti halnya seorang guru mengajar muridnya, tentu tujuan utamanya adalah supaya muridnya bisa melakukan sesuatu sendiri tanpa tergantung pada si guru. Dalam pemuridan rohani ini, bombing dan arahkan dia untuk bergantung pada Kristus saja, bukan pada figure diri Anda.

4.  Tetap Dukung saat Dia Gagal

Satu kutipan berkata “gagal itu baik”. Tentu maksudnya baik disini adalah jika kegagalan itu bisa membuat kita belajar. Sama halnya dengan pemuridan ini, ada kalanya dia mungkin akan gagal. Nah, peran anda adalah tetap mendukung dan mengevaluasi mengapa dia gagal agar itu tak terulang lagi.

5.  Ajari Dia menilai orang

Murid anda nantinya akan memuridkan orang lain. Karena itu, ajari dia untuk menilai orang lain sebelum ia mulai masuk dalam level memuridkan orang lain (1tim 5:22).



JANGAN DILAKUKAN

1.  Bersandar pada Kemampuan Diri Sendiri

Kepercayaan diri adalah perlu. Namun, kepercayaan diri ini tentu bukan didasarkan atas kemampuan dirinya atau anda sebagai pengajar. Tanamkan bahwa sumber kepercayaan diri adalah Kristus yang tinggal didalam kita. Selalu libatkan Allah dalam setiap usaha anda. Tanpa campur tangan Allah, usaha kita akan sia-sia (mazmur 127:1).

2.  Selalu curiga atau meremehkan

Ini adalah sikap seorang pengajar yang menghambat murid untuk berkembang. Ingat, bahkan Yesus pun sudah mengutus para muridNya untuk melakukan pelayanan berdua-berdua meski mereka masih sering kekurangan iman (mat 10:5-15). Tapi lihat apa yang dihasilkan para murid itu??

3.  Menyalahkan dia sepenuhnya

Sama seperti curiga dan meremehkan, menyalahkan bahkan menaruh semua beban dipundak murid saat dia gagal adalah suatu hal yang tdak akan membuat dia berkembang.

4.  Berjarak

Pemuridan seharusnya  adalah lebih pada sebuah hubungan ketimbang hierarki. Bahkan didalam pemuridan Kristen justru ada konsep pemimpin yang melayani. Disini bedanya dengan beberapa konsep pemuridan dunia. Karena itu, adalah lebih baik jika pemuridan anda juga berbentuk hubungan, saling berbagi, saling mendukung, dll daripada memerintah.



sumber : handbook spirit november 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar